Gubernur Bank  Indonesia (BI) Darmin Nasution optimistis realisasi redenominasi alias  penyederhanaan mata uang rupiah bakal jadi kenyataan. Bos BI ini yakin  'cita-cita' yang membuat nilai rupiah segera terealisasi.
"Kita  sudah siapkan semua naskah akademisnya termasuk strateginya," jelas  Darmin ketika dijumpai detikFinance usai Shalat Idul Adha di Lapangan  Kantor BI, Jumat (26/10/2012).
Namun Darmin menggarisbawahi  mengenai proses redenominasi yang memang tidak cepat. Menurutnya  diperlukan waktu yang cukup panjang. "Masih berjalan dan memang dia  (redenominasi) itu prosesnya panjang," tutur Darmin.
Ia meyakini  ide menyederhanakan rupiah tanpa mengurangi nilainya akan dimulai  prosesnya sebelum dirinya pensiun dari BI. "Insya Allah bakal berjalan,"  tutup Darmin.
Untuk diketahui masa jabatan Gubernur BI Darmin Nasution akan selesai di 2013.
Redenominasi  rupiah merupakan cita-cita mantan Dirjen Pajak ini. Dengan  menyederhanakan rupiah, otomatis nilainya terkesan akan semakin  berharga. Apalagi jika disejajarkan dengan mata uang negara lain.
BI  pernah menyebutkan kajian redenominasi paling tepat dilakukan dengan  menyederhanakan 3 angka nol dalam rupiah. Ingat, redenominasi bukan  sanering atau pemotongan nilai mata uang. Jika 3 angka nol  disederhanakan maka nilai Rp 1.000 akan menjadi Rp 1.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar